Pengenalan Digital Marketing bagi Pemula

digitalskola

digitalskola

18 Januari 2021

Digital Marketing sering dipahami oleh kebanyakan orang sebagai promosi bisnis melalui Instagram Ads dan Facebook Ads. Sebagian lagi bahkan berpikir bahwa secara rutin meng-upload konten promosi ke media sosial termasuk feeds dan Stories dalah Digital Marketing. Apakah salah? Tidak juga. Tapi hal-hal yang baru saja kita bahas, hanya ibarat ranting dari keseluruhan ‘pohon besar’ Digital Marketing. Digital Marketing adalah sebuah konsep yang jauh lebih kompleks dari mengunggah konten di media sosial atau memasang iklan di Instagram Ads dan Facebook Ads. Kalau begitu, apa itu Digital Marketing?

apa itu Digital Marketing
Ilustrasi internet marketing. (Foto: Freepik)

Apa itu Digital Marketing?

Digital Marketing saat ini sudah menjadi sebuah konsep umum. Definisi term ini pun dapat dengan mudah kita temukan, mulai dari pendeterminasian dengan bahasa yang paling sederhana hingga sangat teknis. Salah satu yang bisa kita rujuk adalah pengertian Digital Marketing menurut American Marketing Association (AMA). AMA mendefinisikan Digital Marketing sebagai segala bentuk metode pemasaran yang dilakukan dengan menggunakan perangkat elektronik, termasuk di dalamnya pemasaran online melalui internet yang dalam prosesnya melibatkan penggunaan website, search engine, blog, media sosial, video, email dan berbagai channel serupa untuk meraih pelanggan.

“Digital Marketing adalah segala bentuk metode pemasaran yang dilakukan dengan menggunakan perangkat elektronik, termasuk di dalamnya pemasaran online melalui internet yang dalam prosesnya melibatkan penggunaan website, search engine, blog, media sosial, video, email dan berbagai channel serupa untuk meraih pelanggan.

American Marketing Association

Jadi, apakah Digital Marketing hanya bisa dilakukan dengan internet?

Jawabannya adalah tidak. Digital Marketing menitikberatkan pemasaran pada penggunaan media digital (elektronik) dan bukan tradisional seperti pamflet, brosur, poster dan sebagainya. Dengan kata lain, segala jenis pemasaran yang memanfaatkan media elektronik seperti radio, videotron, televisi dan sebagainya juga termasuk dalam Digital Marketing. Dengan demikian, Digital Marketing memiliki dua pilar utama dalam implementasinya yakni online dan offline.

Dalam pembahasan kali ini, mari fokus pada Digital Marketing online yang secara garis besarterbagi menjadi lima aspek. Berikut penjelasannya.

5 ASPEK DIGITAL MARKETING ONLINE

7 Aspek Digital Marketing.

SEARCH ENGINE OPTIMIZATION (SEO)

Search Engine Optimization atau yang lebih dikenal dengan SEO adalah proses optimasi website bisnis agar menempati posisi teratas dalam hasil pencarian untuk kata kunci tertentu di search engine seperti Google.com, Yahoo.com, Bing.com, MSN.com dan sebagainya. SEO yang optimal akan memberikan traffic yang lebih tinggi secara organik (gratis) terhadap platform perusahaan seperti blog dan website.

Secara umum, ada tiga cara untuk mendatangkan traffic ke website perusahaan, meliputi:

  • On page SEO

Sesuai sebutannya, On page SEO fokus pada semua konten yang ada di halaman sebuah website. Para pembuat konten di website harus mencari tahu dan membuat konten sesuai dengan kata kunci yang dibutuhkan oleh pembaca. Semakin tinggi pencarian terhadap sebuah kata kunci, semakin tinggi kebutuhan pembaca untuk mencari informasi mengenai topik tersebut sehingga kemungkinan untuk pembaca ‘mampir’ membaca informasi yang kita tampilkan di website akan semakin besar pula.

  • Off page SEO

Setelah memperkuat website dengan konten yang memenuhi optimasi on page SEO, langkah selanjutnya adalah dengan memperkuat Off page SEO. Off page SEO fokus pada apa yang ‘tidak ada di dalam halaman’ untuk membuat website kita tampak terpercaya dalam penilaian search engine. Optimasi SEO dalam Off page SEO menitikberatkan pada jaringan dan popularitas website dengan cara membangun backlink dengan berbagai website lain yang telah memiliki kredibilitas tinggi di search engine.

  • Technical SEO

Berbeda dengan dua komponen sebelumnya yang terkait pada konten dan kredibilitas, Technical SEO fokus pada hal teknis terkait backend website dan mengenai coding website perusahaan. Hal-hal seperti kompresi gambar, structured data, and pengoptimalan CSS file akan membuat kecepatan pemuatan (loading speed) website meningkat. Loading speed yang tinggi akan menjadi poin penting dalam penilaian performa website bagi search engine.

CONTENT MARKETING

Content Marketing mengacu pada pembuatan dan promosi aset konten yang ditujukan untuk membentuk kesadaran produk, pertumbuhan traffic, dan mendatangkan pelanggan. Beberapa saluran yang berperan dalam Content Marketing yakni:

  • Blog

Pembuatan konten di blog perusahaan membantu mendatangkan traffic organik bagi website dan membuka kesempatan untuk melakukan soft selling bagi tim pemasaran.

  • eBook

Sering melihat sebuah eBook atau buku elektronik dibagikan gratis dengan hanya memberikan email atau nomor ponsel? Cara ini masih menjadi strategi andalan dalam Content Marketing untuk menghimpun kontak para pembaca yang kemudian dapat diproses menjadi target pemasaran selanjutnya.

  • Infografik

Tidak semua orang suka membaca. Banyak dari para pencari informasi membutuhkan penyajian data yang lebih bersifat visual dan to the point. Dengan demikian, konten infografis memberikan potensi lebih besar untuk mendatangkan traffic ke website atau blog perusahaan.

EMAIL MARKETING

Email Marketing adalah cara perusahaan berkomunikasi dengan khalayaknya. Perusahaan dapat mengirimkan berbagai macam konten seperti promosi, diskon, undangan acara serta berbagai konten lain yang dapat mengarahkan penerima email ke website, atau bahkan hingga melakukan konversi ke pembelian.

SOCIAL MEDIA MARKETING

Komponen Social Media Marketing inilah yang paling sering digeneralisasi menjadi konsep Digital Marketing. Padahal, Social Media Marketing yang dalam implementasinya menggunakan media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, Youtube, hingga LinkedIn hanyalah satu bagian dari Digital Marketing. Social Media Marketing berperan untuk meningkatkan kesadaran produk, menimbulkan traffic dan mendatangkan calon konsumen potensial untuk bisnis.

MARKETING ANALYTICS

Marketing Analytics/ Marketing Analysis adalah proses mengelola dan mempelajari data metrik untuk mendeterminasikan Return of Investment (RoI) dari seluruh proses promosi yang telah dilakukan. Dalam proses ini, seorang Digital Marketer harus mampu ‘membaca’ data dari berbagai platform pemasaran yang telah digunakan untuk melihat performa dari berbagai elemen seperti calls-to-action (CTAs), unggahan blog, dan berbagai channel yang dimiliki.

Lima aspek Digital Marketing di atas, bisa jadi belum secara lengkap menjawab semua pertanyaan mengenai seluk beluk dunia Digital Marketing. Namun demikian, paparan di atas setidaknya dapat menjawab pertanyaan soal Apa itu Digital Marketing yang sebelumnya masih belum benar-benar dipahami secara tepat oleh kebanyakan orang.

Ingin memahami Digital Marketing secara menyeluruh? Atau justru kamu tertarik menjadi seorang Digital Marketer? Join Bootcamp Digital Marketing Digital Skola. Jadi Digital Marketer andal hanya dalam tiga bulan. Kamu akan mendapat fasilitas lengkap untuk membantu kariermu sebagai digital marketer dengan harga sangat terjangkau.